Jumat, 27 Maret 2015

Sahabat yang Terdampar

Картинки по запросу kapal terdampar animasi
          
          Alkisah, sebuah kapal feri karam, dan hanya sepasang sahabat yang berhasil menyelamatkan diri dengan melompat terlebih dahulu sebelum kapal sepenuhnya tenggelam bersama awak dan penumpang lainnya. Kedua orang itu kemudian bertahan selama berhari-hari mengapung di air, hingga akhirnya terdampar di sebuah pulau asing tak berpenghuni.
          Setelah menunggu beberapa waktu, tidak ada satu pertolongan pun yang kunjung datang. Kedua orang itu pun merasa bosan, satu di antaranya mengusulkan sesuatu untuk mengusir kebosanannya sambil menunggu datangnya pertolongan.
          “Bagaimana kalau kita berdoa? Kata orang, kalau sedang dalam masa tersulit, doa kita pasti terkabul,” ujar orang pertama, sebut saja namanya Justin.
          “Oke, kalau gitu, agar lebih menarik, bagaimana kalau kita bagi pulau ini menjadi dua dan tinggal berseberangan? Tidak ada yang boleh melewati batas ataupun mengambil apa pun yang ada di wilayah lawan?” tantang orang kedua, sebut saja namanya Joe. Akhirnya kedua sahabat tersebut pun membuat garis batas dan tinggal terpisah. Mereka pun saling berdoa.
          Sebagai doa pertama, Joe memohon agar ia dapat diberikan makanan. Selesai berdoa, ia pun bertanya kepada Justin, “Apa yang kamu mohon?” namun, Justin enggan menjawab.
          Esok harinya, Joe melihat sebuah pohon penuh dengan buah-buahan tumbuh di sisi pantai tepat di depan matanya, selain itu, ikan-ikan kecil juga banyak terdampar di pantai bagiannya. Anehnya, tidak ada satupun pohon atau ikan yang ada di pantai wilayah Justin.
          Doa kedua, Joe berpikir andaikan pulau tersebut adalah tempat peristirahatan terakhirnya, maka ia ingin setidaknya menikah sebelum meninggal. Ia pun memohon agar diberikan seorang istri. Esokan harinya, ada seorang wanita yang ternyata juga penumpang yang selamat ketika kapal tersebut tenggelam, dan terdampar di sisi pulau wilayah Joe. Mereka pun menikah. Joe bertanya kepada Justin, “Sebenarnya, apa sih yang kamu mohon?” namun, Justin hanya tersenyum tidak menjawab.
          Semakin lama melihat sang istri menderita karena tinggal di sebuah pulau, Joe pun merasa saatnya ia kembali ke rumah dan membina keluarga bahagia bersama sang istri. Maka ia memutuskan untuk melakukan doa ketiga, sekaligus yang terakhir. Joe memohon agar diberikan sebuah kapal, lengkap dengan segala kebutuhan lainnya agar ia bisa pulang bersama istrinya. Esok harinya, doanya pun terkabul. Sebuah kapal terlantar tanpa awak terhambat di sisi pantai wilayahnya. Ia pun bergegas menyuruh sang istri untuk berkemas.
          Sebelum menaiki kapal, ia melirik ke arah Justin. Ia melihat Justin begitu lemah, kurus, dan seperti tidak terurus. Sesaat ia melihat Justin seperti orang yang sebentar lagi akan menemui ajalnya. Joe memutuskan untuk meninggalkan Justin, dan bergegas naik ke kapal.
          Sebelum kapal berangkat, tiba-tiba sebuah suara menggema dari atas langit, “Hei, anak muda! Mengapa kau tinggalkan sahabatmu itu?” Joe pun menjawab, “Ini sudah perjanjian! Selama di pulau ini, hanya doa-ku yang terkabul. Ini bukti bahwa Tuhan masih menginginkan aku hidup. Sedangkan dia? Satu doa pun tidak terkabul, Tuhan saja malas mengurusnya, untuk apa aku mempedulikan orang yang sebentar lagi akan mati?”
“Kau salah! Tahukah engkau mengapa hanya doamu yang dikabulkan?” Tanya suara tersebut membahana.
“Sudah jelas karena Tuhan menyayangi aku dan melihat aku yang lebih pantas untuk ditolong,” ujar Joe lantang.
“Justru, kau harus berterimakasih, bahkan uang sebesar apapun tidak akan bisa membayar hutangmu kepada sahabatmu! Satu-satunya yang terus ia panjatkan setiap kali adalah agar kau tetap sehat dan semua doamu terkabul!”

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

Jumat, 20 Maret 2015

Si Tajam Yang Menggairahkan


https://www.youtube.com/watch?v=nxN-05oGaE8
search on youtube by input title "Si Tajam Yang Menggairahkan"

                        Candimulyo merupakan sebuah kecamatan yang berada di kabupaten Magelang.Di kecamatan ini terdapat satu hal yang patut dibanggakan yaitu “duriannya”. Buah eksotis  yang banyak digemari orang-orang ini memang bisa kita jumpai di pasar-pasar maupun toko buah. Namun berbeda dengan Candimulyo. Dimana kita bisa menjumpai buah durian dimana saja,banyak warganya yang menjual buah tersebut di pinggir-pinggir jalan bahkan di depan rumah-rumah mereka. Banyaknya para warga yang menjual buah durian menjadikan sebuah penghasilan tersendiri bagi mereka dan tentunya mempunyai prospek dan omzet yang cerah. Sungguh buah yang sangat bermanfaat bagi kehidupan.
                Selain itu,setiap tahun terdapat sebuah event yaitu “Festival Durian”. Dalam festival tersebut dipamerkan berbagai macam durian yang terdapat di Candimulyo maupun daerah sekitarnya. Festival durian lokal adalah sebuah event tahunan di Kecamatan Candimulyo yang pertama kali dilaksanakan Tahun 2012. Festival ini terselenggara dari kerjasama antara Kontak Tani Nelayan Andalan Mitra Tani Mulyo Kecamatan Candimulyo dan BPPK Kecamatan Candimulyo yang didukung oleh BPPKP Kabupaten Magelang. Hal yang menjadi latar belakang festival ini adalah durian merupakan salah satu komoditas buah buahan yang banyak diusahakan petani dan merupakan komoditas unggulan kecamatan Candimulyo, populasi tanaman durian di Kecamatan Candimulyo lebih dari 10.000 batang tersebar di 19 desa dengan produktivitas 75 - 125 butir/pohon dengan berbagai jenis/varitas lokal yang satu sama lain berbeda baik produktivitas maupun cita rasanya. Pemasaran mudah, disamping untuk memenuhi permintaan kota kota besar,juga banyak dijajakan dipinggir jalan disepanjang jalan Candimulyo Blabak dan Candimulyo Petung Kec.Pakis. Fenomena Candimulyo sebagai penghasil durian cukup dikenal masayarakat, terbukti banyak penikmat durian dari berbagai kota berburu durian di Candimulyo. Festival ini tak hanya menarik pengunjung lokal saja,tetapi tidak sedikit pengunjung dari luar kecamatan,luar kota,bahkan artis seperti Anjasmara merelakan waktunya untuk datang dan membeli durian untuk dimakan langsung atau dibawa pulang.
Bagi pecinta durian yang tidak sabar menunggu datangnya festival tersebut,Candimulyo menyediakan agrowisata Durian yang terletak di desa Mantenan. Durian dari Candimulyo menjadi spesial karena buahnya yang besar, daging tebal, rasa manis khas durian unggulan, manis-manis pahit, serta pongge (bijih durian) kecil. Pohon durian selama berbuah, tidak disuntik dengan bahan-bahan kimia, hanya dilakukan perawatan-perawatan alami.. Agrowisata tersebut menyajikan perkebunan durian yang luas,sehingga siapapun yang menginginkan durian segar yang langsung dipetik dari pohonnya bisa langsung datang kesana.

                Dari segala unsur tadi,tidak ada salahnya Candimulyo dijadikan sebagai tujuan wisata khususnya bagi pecinta durian.Jika anda menginginkan durian,cukup bayangkan satu tempat yaitu Candimulyo.
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

Rabu, 18 Maret 2015

Aksi TNI Terobos Perbatasan Negara Tetangga



Nih guys aku kasih cerita perjuangan TNI biar kalian lebih bangga dengan mereka dan tentunya bangga dengan INDONESIA ...

Merdeka : Setelah merdeka nyaris 70 tahun lalu, Indonesia hanya beberapa kali terlibat pertempuran dengan negara tetangga. Oleh sebab itu, jarang sekali Tentara Nasional Indonesia (TNI) sampai menjejakkan kaki di luar perbatasan, kecuali memang situasi perang.
Tercatat, agresi militer RI ke negara lain dalam skala besar terjadi tiga kali, yakni saat perang merebut Papua Barat, konfrontasi dengan Federasi Malaya, serta pendudukan Timor Timur.
Selebihnya, TNI lebih sering menghalau militer asing. Misalnya yang paling terkenal adalah insiden pengusiran Kapal Perang Malaysia di Ambalat pada 1 April 2005.
Di luar itu, ternyata beberapa kali aparat Indonesia menerobos wilayah berdaulat negara lain di luar momen perang terbuka. Merdeka.com merangkum beberapa insiden itu berdasarkan arsip yang kami miliki.
Selamat membaca!
1. TNI terobos Papua Nugini, tembak OPM
Beberapa personil TNI Angkatan Darat menerobos perbatasan Indonesia-Papua Nugini pada April 2012. Dalam aksi yang tidak diotorisasi oleh Mabes itu, tentara menembak mati seorang penduduk, yang disinyalir anggota Organisasi Papua Merdeka.
Tentara Indonesia memasuki wilayah darat Papua Nugini hingga beberapa kilomter dengan bersenjata lengkap
Pemerintah Papua Nugini berang karena kedaulatan wilayahnya diinjak-injak. Menlu Sir Rabbie Namaliu mengeluarkan protes keras kepada pemerintah Indonesia, seperti dilansir Radio Australia (11/4/2012).
Penerobosan militer Indonesia itu adalah imbas dari konflik TNI-OPM yang berlarut-larut beberapa bulan sebelumnya. Pada Desember 2013, terjadi tiga kali kontak senjata antara militan dengan TNI.
OPM yang lari dan bersembunyi di negara papua nugini tak jua ditangkap otoritas papua nugini meski sudah ada permintaan penangkapan dari pemerintah Indonesia
Sehingga membuat TNI yang berada di perbatasan merasa gerah dan kehilangan kesabaran sehingga menerobos masuk ke negara itu dan menembak mati salah satu OPM
2. Usman-Harun terobos Singapura
Aksi dua personil Korps Komando Operasi (KKO) TNI Angkatan Laut menerobos Singapura ini sangat rahasia. Tidak banyak petinggi militer di Jakarta yang tahu bahwa Harun Said dan Usman Haji Mohamad Ali ditugaskan meledakkan gedung di Negeri Singa.
Alhasil, walau terkait dengan konfrontasi Federasi Malaya, aksi dua personil TNI ini nyaris di luar hukum yang berlaku. Mereka menyusup ke Singapura, melalui Pulau Sambu, seberang Kota Batam.
Pada 10 Maret 1965, keduanya meledakkan Gedung MacDonald di kawasan bisnis Orchard. Aksi Usman-Harun menewaskan tiga penduduk sipil dan melukai 33 lainnya. Keduanya tertangkap beberapa jam setelah insiden saat mencoba kabur di perairan internasional menuju Batam.
Karena bukan aksi militer yang diumumkan sebelumnya, Singapura sampai sekarang menganggap keduanya adalah teroris. Penyusupan Usman-Harun adalah salah satu manuver perang paling terkenal sepanjang sejarah TNI AL.
Karena aksinya, dua tentara itu dihukum gantung oleh otoritas Singapura. Hubungan RI-Singapura baru kembali normal setelah Perdana Menteri Lee Kuan Yeuw menaburkan bunga di pusara Usman-Harun, di TMP Kalibata pada 1973.
3. Terobos Sebatik, 14 TNI-Polri diamankan Malaysia
Ini adalah kejadian yang terjadi akhir pekan lalu. Kepolisian Malaysia menahan 17 warga negara Indonesia di dekat Pulau Sebatik karena melanggar aturan imigrasi. Rombongan yang menerobos perbatasan ini terdiri dari 10 anggota Polri, 4 personil TNI, dan tiga warga sipil.
Kepada aparat negeri jiran, personil polisi dan TNI itu mengaku hendak mengejar tersangka pembunuhan yang kabur ke Tawau, Negara Bagian Sabah. Orang yang dicari itu ternyata sedang ditahan Balai Polisi Wallace Bay.
Mereka mengaku spontan menggeruduk kantor polisi di wilayah Malaysia karena ingin menangkap tersangka.
Tersangka bernama Syarif, diketahui terlibat pembunuhan Sersan Satu (Sertu) Tata Adi Cahyono dari Kodim 0911/ Pulau Nunukan, Kalimantan Utara.
Wakil Inspektur Jenderal Sabah Datuk Seri Noor Rashid Ibrahim mengatakan polisi dan TNI itu dinilai tidak punya maksud buruk dengan masuk secara ilegal ke Malaysia. Kepada penyidik, mereka menyatakan hanya berniat menjemput Syarif untuk dibawa pulang ke Indonesia.
"Namun dalam melakukan penjemputan tahanan itu mereka tidak melalui jalur formal," kata Rashid.
Polis Diraja Malaysia (PDRM) sempat kaget dan panik melihat kedatangan polisi dan tentara Indonesia bersenjata lengkap, serta berpakaian preman itu. Tujuh orang dari rombongan mengendarai kapal cepat, sisanya memakai sepeda motor menerobos perbatasan.Kini mereka telah kembali ke wilayah Indonesia dengan membawa hasil buruan yang mereka cari.

Bangga dengan TNI...Jangan remehkan INDONESIA !
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Affiliate Network Reviews